Setelah melalui persaingan sengit di babak Play-ins, turnamen Free Fire Nusantara Series (FFNS) 2025 Fall resmi mengumumkan sembilan tim yang akan melaju ke babak Grand Final. Babak penentuan ini akan berlangsung di Makassar, menghadirkan pertarungan seru demi memperebutkan gelar juara dan satu tiket prestisius menuju Free Fire World Series South East Asia (FFWS SEA) 2025 Fall. Grand Final FFNS 2025 Fall menjadi puncak perjalanan panjang kompetisi ini dan akan menjadi panggung utama bagi tim-tim terbaik dari seluruh Indonesia.

Sembilan Tim Terbaik Lolos ke Grand Final FFNS 2025 Fall di Makassar

Babak Play-ins FFNS 2025 Fall yang diselenggarakan pada 27–29 Juni menjadi ajang seleksi terakhir sebelum Grand Final. Bertempat di Makassar, fase ini mempertemukan 36 tim yang sebelumnya lolos dari jalur City & Region Qualifier, Golden Ticket Tournament, Guild War Qualifier, hingga Open Qualifier. Persaingan di babak Play-ins begitu ketat, karena hanya tiga tim teratas dari masing-masing grup yang bisa melanjutkan langkah ke Grand Final FFNS 2025 Fall dan membuka peluang tampil di FFWS SEA 2025 Fall.

Dari Grup A, tiga tim yang berhasil mendominasi klasemen adalah Kagendra, Vesakha Esports, dan Invictus. Ketiganya tampil konsisten dan sukses menyingkirkan pesaing kuat lainnya, seperti Tim Poke dan ARF Anak CS. Kagendra menutup fase Play-ins dengan koleksi poin tertinggi di grup, yakni 91 poin. Raihan ini menegaskan kesiapannya menghadapi tantangan yang lebih besar di Grand Final FFNS 2025 Fall di Makassar dan memperbesar harapan menuju FFWS SEA 2025 Fall.

Sementara dari Grup B, kejutan muncul dari dua tim komunitas yaitu Costacaffe dan Manipulator. Mereka sukses mengamankan posisi satu dan dua klasemen dengan perolehan poin masing-masing 137 dan 103. Hasil ini sangat mengesankan karena kedua tim mampu mengungguli Bandit Fams, peserta Grand Final musim lalu, serta tim profesional MBR OMEGA. Meski sempat tertinggal, MBR OMEGA tetap berhasil lolos ke Grand Final FFNS 2025 Fall sebagai peringkat ketiga dengan 84 poin, menjaga asa mereka untuk bersaing di FFWS SEA 2025 Fall.

Di Grup C, dominasi tim komunitas kembali terlihat. Team Vagos, Lynch, dan P3D Kediri berhasil keluar sebagai tiga besar dengan masing-masing mengumpulkan 110, 105, dan 95 poin. Bagi Lynch dan P3D Kediri, ini akan menjadi debut mereka di panggung Grand Final FFNS 2025 Fall. Sayangnya, hasil ini juga menghentikan langkah tim From Borneo yang hanya finis di peringkat keempat dengan 82 poin, mengubur impian mereka tampil di Makassar dan melaju ke FFWS SEA 2025 Fall.

Pertarungan Menuju Gelar Juara dan Tiket FFWS SEA 2025 Fall

Grand Final FFNS 2025 Fall di Makassar akan mempertemukan sembilan tim terbaik dari babak Play-ins dengan tiga tim unggulan lainnya. Dewa United Esports dan Vesakha Esports sebagai peringkat dua dan tiga di Grand Final FFNS 2025 Spring telah dipastikan lolos otomatis. Selain itu, Sriwijaya Esports yang sebelumnya terdegradasi dari FFWS SEA 2025 Spring juga akan kembali bersaing untuk merebut tiket menuju turnamen regional terbesar tersebut.

Pertarungan di Grand Final FFNS 2025 Fall akan semakin memanas karena hadiah sebesar Rp850 juta menanti sang juara. Namun, yang paling diincar para peserta adalah satu tiket eksklusif ke Free Fire World Series South East Asia (FFWS SEA) 2025 Fall. Tiket ini akan menjadikan mereka wakil kelima Indonesia di ajang tersebut, menyusul RRQ Kazu, EVOS Divine, ONIC, dan Bigetron Esports yang lebih dahulu memastikan tempat mereka di panggung FFWS SEA.

Seputar Otaku Newsline |