Review Film Anime Haikyu!!: The Dumpster Battle (2024)
Sabtu, 8 Juni 2024 | 18:57 WIB
Plot
Sepertinya sudah empat tahun setelah akhir season keempat Haikyuu!. Film "Haikyuu!! The Dumpster Battle" dirilis di semua bioskop Indonesia pada tanggal 29 Mei. Kucing melawan burung gagak! Rivalitas ini kembali dipertemukan di kejuaraan turnamen nasional.
Film ini diawali dengan flashback percakapan dan pertemuan Hinata dan Kenma di masa lalu, yang dimulai dengan pertandingan ini, di mana mereka berjanji untuk bertarung kembali di pertandingan resmi. Performa terbaik dalam pertandingan ini datang dari rivalitas Hinata Shoyo yang lincah dan kejeniusan Kenma Kozume. Meskipun pertarungan sangat sengit di awal babak, ada beberapa bagian yang membuat suasana menjadi lebih lucu. Di babak awal ini, Karasuno dan Nekoma saling menyerang habis-habisan dengan jurus "Serangan Bersamaan".
Sebagai otak dari Nekoma, Kenma mengatur strategi agar Hinata tidak bisa mencetak skor. Ini menunjukkan emosi Hinata Shoyo yang tertekan, kesal, dan putus asa karena tidak dapat mencetak skor. Digambarkan juga bagaimana Hinata berusaha keras untuk mencetak skor tetapi gagal. Inilah sebabnya Kageyama tidak mengoper ke Hinata, dan kegelisahan Hinata membuatnya terpeleset keringat sendiri.
Walaupun Hinata putus asa, Kenma tetap tidak menikmati pertarungannya. Hinata tetap tidak menyerah, dan saat itulah Kageyama menyadarinya dan memberikan umpan yang sangat tinggi. Momen ini membuat merinding seluruh orang; Hinata benar-benar melakukan super jump di tengah lapangan dan kembali mencetak skor.
Di akhir babak, pertarungan menjadi sangat intens dan melelahkan sekali bagi kedua tim ini. Walaupun Kenma kelelahan, dia sangat senang dengan pertandingan ini. Dia mengucapkan "楽しい" (Tanoshī), yang membuat Hinata berteriak "YOSHAAAA" dengan keras, dan Kuroo pun tertawa. Pada akhirnya, Karasuno menang dengan skor 2-1 karena Kenma terlalu berkeringat di tangannya, yang membuat bola menjadi licin dan Nekoma harus menerima kekalahannya. Di akhir kredit scene, Kōrai Hoshiumi dari Kamomedai High School menantang Hinata untuk memperebutkan gelar Little Giant.
Character Development
Rivalitas antara Karasuno dan Nekoma sangat kuat di sini, terutama antara Hinata dan Kenma. Janji mereka berdua membuat rivalitas ini sangat seru dan intens. Kita mulai dari Hinata dahulu, yang sangat percaya diri dan leluasa mencetak skor, tapi setelah di pertengahan pertandingan, semua perlawanan Hinata bisa di-counter oleh kejeniusan dan taktik Kenma. Hinata menjadi sangat putus asa dan tidak bisa melakukan apa pun. Namun, karena dia tidak menyerah, Hinata berhasil keluar dari keputusasaannya. Itulah mengapa dia bisa mencetak skor lagi dengan lompatan yang sangat tinggi.
Lalu kita bisa melihat Kenma yang sangat tidak tertarik dan senang dengan pertandingan ini. Namun, di tengah-tengah pertandingan, Kenma membuat strategi yang dapat membuat Hinata putus asa. Di akhir pertandingan, dia menjadi lebih aktif dan mulai menikmati pertandingan yang dia mainkan. Selain itu, kita dapat melihat betapa dekatnya Kenma dan Kuroo saat flashback mereka masih kecil. Dari kecil, Kenma hanya ikut-ikutan bermain voli dengan Kuroo, tetapi saat pertandingan kejuaraan, kata-kata Kenma membuat Kuroo merasa senang dan tersentuh. Proses perkembangan karakter yang sangat menarik bagi semua orang, termasuk Kenma dan Hinata.
Visual & BGM
Animasi dalam film ini sangat bagus dan dieksekusi dengan baik. Banyak sekali animasi kreatif yang disajikan oleh studio Production I.G. Salah satu animasi yang menurutku sangat bagus adalah di akhir pertandingan, di mana kedua tim melakukan pertarungan yang sangat intens. Salah satu momen yang sangat kreatif adalah ketika kita sebagai penonton dijadikan POV dari Kenma. Animasi POV ini sangat memukau.
Untuk BGM, tidak diragukan lagi, sangat mendukung dan membangkitkan semangat kita hingga berdebar-debar, membuat emosi kita naik turun. Musik yang sangat bersemangat saat scene intens dan yang sedih saat scene emosional. Untuk SFX, suara pukulan, bola memantul, peluit, dan lain-lainnya sangat membuat suasana terasa seperti di lapangan asli. SFX ini benar-benar membuat kita merasakan dan melihat pertarungan Karasuno dan Nekoma secara langsung, bukan hanya dari layar. SFX yang dipilih sangat pas dan cocok untuk membangun atmosfer lapangan voli. Ditambah lagi dengan lagu tema oleh SPYAIR yang berjudul "Orange".
Overall
Menurutku, film ini wajib untuk kalian tonton dan nikmati. Kalian bukan fans anime sport tetapi ingin menonton ini? Atau kalian belum menonton animenya tetapi ingin menonton film ini tapi takut tidak mengerti ceritanya? Gak perlu khawatir! Film ini menyajikan beberapa flashback yang menurutku sangat tepat dan tidak bertele-tele. Bahkan bagi yang belum menonton animenya, tetap akan paham dan masih bisa menikmati film Haikyuu ini. Jadi, apakah film ini sangat friendly untuk yang belum menonton serial animenya? YA! Menurutku sangat friendly. Secara keseluruhan, apa yang ditawarkan oleh film ini sangat memuaskan, terutama jika kalian adalah fans Haikyuu. Deg-degan, emosional, keceriaan, lawakan—semua menjadi satu di film ini.