M7 World Championship siap mencatat sejarah baru dalam dunia esports global dengan menjadikan Indonesia sebagai pusat perhatian dunia. Melalui M7 World Championship, MOONTON Games menghadirkan turnamen berskala internasional yang tidak hanya mempertandingkan tim terbaik, tetapi juga memperkenalkan budaya Indonesia. M7 World Championship menjadi simbol perpaduan esports, komunitas, dan identitas nasional yang kuat.

M7 World Championship Hadirkan Opening Ceremony Perdana

M7 World Championship akan menandai sejarah baru dengan menghadirkan Opening Ceremony pertama sepanjang sejarah M Series. Dalam M7 World Championship, seremoni ini dijadwalkan berlangsung pada 9 Januari dan akan mengusung konsep sinematik yang memadukan esports modern dengan kekayaan budaya Indonesia. M7 World Championship menjadikan Jakarta sebagai panggung hidup yang menampilkan ikon kota, tradisi, serta semangat kompetitif MLBB Esports.

Tiger Xu, Global Head of MLBB Esports di MOONTON Games, menyatakan bahwa “The M7 Opening Ceremony will celebrate MLBB Esports’ rise as an integral part of Indonesia’s sporting landscape.” Dalam M7 World Championship, pertumbuhan MPL Indonesia yang mencatat lebih dari 100 juta jam tayang setiap musim menjadi bukti kuat bahwa MLBB Esports telah sejajar dengan olahraga populer lainnya. M7 World Championship juga menjadi momen refleksi perjalanan esports nasional menuju masa depan.

Riezha Haryo Wiguna dari PBESI menegaskan bahwa M7 World Championship bukan sekadar turnamen, melainkan perayaan ekosistem esports Indonesia. Melalui M7 World Championship, Indonesia kembali dipercaya menjadi tuan rumah ajang bergengsi yang mempertemukan komunitas global. M7 World Championship membawa pesan “Let the World See Us” sebagai simbol warisan, persatuan, dan masa depan industri esports.

M7 World Championship: 22 Tim Berebut Gelar Juara Dunia

Sebanyak 22 tim akan berkompetisi dalam M7 World Championship yang berlangsung dari 3 hingga 25 Januari dengan total hadiah USD 1.000.000. Dalam M7 World Championship, babak Wild Card akan mempertemukan delapan tim yang terbagi ke dalam dua grup untuk memperebutkan tiket menuju Swiss Stage. M7 World Championship menghadirkan persaingan ketat sejak fase awal.

Nama besar seperti Virtus Pro dan ZETA DIVISION menjadi sorotan di Wild Card M7 World Championship. Virtus Pro sebelumnya menorehkan prestasi dengan menjuarai MSC di Esports World Cup 2025, sementara ZETA DIVISION menandai kembalinya Jepang ke panggung M Series. M7 World Championship juga mencatat sejarah sebagai kehadiran Jepang pertama dalam lima edisi terakhir.

Pada Swiss Stage M7 World Championship, duel negara menjadi daya tarik utama. Team Liquid akan menghadapi Aurora Gaming PH dalam laga sesama Filipina, sementara Selangor Red Giants bertemu CG Esports dalam rivalitas Malaysia. M7 World Championship menjadi panggung pembuktian ambisi Team Liquid untuk meraih Golden Road.

M7 World Championship Perkenalkan M7 Pass dan Kolaborasi Global

M7 World Championship juga menghadirkan M7 Pass yang tersedia dari 1 hingga 25 Januari. Melalui M7 World Championship, pemain dapat memperoleh skin Gatotkaca “Solar Spark” secara gratis serta skin Granger “Thunder Ascendant”. M7 World Championship menampilkan Gatotkaca sebagai simbol semangat esports Indonesia.

Selain itu, M7 World Championship memperkuat kolaborasi global bersama Visa, realme, 1Play, Fairrie, dan Secretlab. Visa menghadirkan pengalaman Mythic VIP, sementara realme 15 Pro diumumkan sebagai Official Gaming Phone M7 World Championship. M7 World Championship juga meluncurkan M Series Trading Card Collection pertama melalui kerja sama dengan 1Play.

Sebagai penutup, M7 World Championship akan menghadirkan M7 Carnival pada 23–25 Januari di Jakarta. Dalam M7 World Championship, acara ini menawarkan zona interaktif, pop-up store resmi MLBB, serta ribuan hadiah eksklusif. M7 World Championship menegaskan posisi Indonesia sebagai rumah esports dunia.