Fenomena unik datang dari dunia pendidikan di Jepang, di mana sebuah Sekolah Jepang memanfaatkan Game P.T. sebagai Media Belajar Bahasa Inggris. Pendekatan inovatif ini menarik perhatian karena menggabungkan pengalaman bermain game horror dengan pembelajaran bahasa secara interaktif. Melalui metode tersebut, para murid tidak hanya mempelajari struktur bahasa, tetapi juga melatih kemampuan komunikasi dalam suasana yang menegangkan sekaligus menyenangkan.

Game P.T. Jadi Sarana Pembelajaran Bahasa Inggris di Sekolah Jepang

Sebuah Sekolah Jepang bernama Niigata Prefectural Tsunan Secondary School menjadikan Game P.T. sebagai Media Belajar Bahasa Inggris dalam kelas terbuka yang dipimpin oleh Assistant Language Teacher (ALT). Dalam sesi ini, seluruh proses pembelajaran dilakukan menggunakan Bahasa Inggris penuh, di mana murid berperan langsung menjalankan permainan. Mereka diminta mengucapkan instruksi dan dialog seperti “walk around the room”, “explore”, atau “answer the phone” untuk melanjutkan cerita dalam game P.T. tersebut.

Pendekatan ini menjadikan Game P.T. tidak hanya sekadar permainan horror, tetapi juga sebagai Media Belajar Bahasa Inggris yang efektif di lingkungan Sekolah Jepang. Melalui aktivitas ini, para murid dapat mengasah kemampuan berbicara dan mendengar secara alami, sambil berinteraksi langsung dengan konteks situasi yang menegangkan dan penuh kejutan.

Pengalaman Menegangkan Jadi Cara Efektif Belajar Bahasa

Menurut pihak Sekolah Jepang, Game P.T. menciptakan pengalaman belajar yang berbeda karena suasana mencekam di dalam permainan. Ketika telepon tiba-tiba berdering di dalam game, para murid merasakan ketegangan yang justru menjadi pemicu munculnya ekspresi dan percakapan dalam Bahasa Inggris secara spontan. Melalui momen-momen ini, Game P.T. berperan penting sebagai Media Belajar Bahasa Inggris yang mendorong siswa untuk berpikir cepat dan beradaptasi dengan situasi.

Dengan adanya unsur kejutan dari Game P.T., suasana kelas di Sekolah Jepang menjadi lebih hidup dan dinamis. Para murid tidak hanya menghafal kosakata, tetapi juga memahami penggunaan bahasa dalam konteks nyata yang menantang. Hal ini membuktikan bahwa pembelajaran Bahasa Inggris tidak harus selalu formal, namun bisa dikemas menarik melalui media interaktif seperti video game.

Suasana Belajar yang Bermakna di Sekolah Jepang

Setelah sesi belajar berakhir, para murid di Sekolah Jepang tersebut menyimpulkan bahwa penggunaan Game P.T. sebagai Media Belajar Bahasa Inggris membuat proses belajar terasa menyenangkan meskipun penuh ketegangan. Mereka menyadari bahwa Bahasa Inggris bisa digunakan untuk bersenang-senang dan berinteraksi secara alami, bahkan dalam suasana yang tidak biasa.

Pihak sekolah menjelaskan bahwa pengalaman menggunakan Game P.T. sebagai Media Belajar Bahasa Inggris membantu siswa menemukan makna baru dalam belajar. Mereka mampu menikmati proses belajar sambil mengasah kemampuan berbahasa dalam konteks yang unik. Inovasi ini menjadi bukti bahwa pendidikan modern di Sekolah Jepang terus berkembang dengan menggabungkan teknologi dan kreativitas dalam metode pembelajaran.

Sumber