Seorang Karyawan di Jepang Ditangkap oleh Kepolisian Karena Mencuri Figur Anime

Seputar Otaku - Sebuah kasus mengejutkan baru-baru ini mengguncang Jepang. Seorang karyawan stasiun televisi TBS ditangkap di Tokyo setelah diduga mencuri figur anime dan berbagai barang koleksi resmi. Insiden ini menimbulkan kehebohan, terutama di kalangan penggemar budaya pop Jepang, karena produk tersebut hilang langsung dari fasilitas milik salah satu jaringan televisi terbesar di negara itu.

Tersangka diketahui bernama Ryoji Hayashi (35), karyawan TBS Sparkle, anak perusahaan dari grup TBS. Berdasarkan laporan kepolisian, antara April hingga Mei tahun ini Hayashi mencuri setidaknya tiga figur anime serta merchandise terkait.

Rekaman kamera CCTV memperlihatkan dirinya sedang menangani kotak kardus berisi produk yang kemudian dilaporkan hilang.

Hasil penyelidikan mengungkap bahwa barang curian tersebut dibawa ke Akihabara, distrik Tokyo yang terkenal sebagai pusat toko merchandise anime, manga, dan game. Di sana, Hayashi menjual figur anime tersebut kepada pihak lain.

Saat diinterogasi, ia mengakui perbuatannya dengan pernyataan, “Tidak ada keraguan bahwa saya mencuri.” Ia juga mengaku kemungkinan telah melakukan aksi serupa pada kesempatan sebelumnya.

Menanggapi kasus ini, pihak TBS Sparkle mengeluarkan pernyataan resmi:

“Sangat disesalkan bahwa salah satu karyawan kami telah ditangkap. Kami akan mengklarifikasi fakta dan mengambil tindakan yang sesuai.”

Kasus ini menimbulkan perbincangan hangat di kalangan komunitas otaku. Beberapa penggemar berspekulasi bahwa figur anime yang dicuri mungkin berasal dari waralaba populer seperti Gotoubun no Hanayome (The Quintessential Quintuplets) atau Jujutsu Kaisen, dua seri yang dikenal memiliki jumlah merchandise sangat besar dan penjualan tinggi.