Dragon Ball masih menjadi salah satu waralaba anime terbesar di dunia. Namun, pernyataan terbaru Kazuhiko Torishima, mantan editor legendaris Dragon Ball, memicu diskusi hangat. Ia mengaku lebih tertarik pada kisah Bejita dibandingkan mengikuti alur Dragon Ball Super yang menurutnya kehilangan daya pukau.
Pandangan Kazuhiko Torishima Soal Dragon Ball Super
Kazuhiko Torishima secara terbuka mengkritik arah cerita Dragon Ball Super yang dinilai tidak mampu memberikan dampak sekuat seri-seri sebelumnya. Ia bahkan menyebut lebih baik dibuat kisah mendalam tentang Bejita ketimbang melanjutkan Dragon Ball Super. Tidak hanya itu, Torishima juga mengungkap rasa tidak sukanya terhadap Dragon Ball Daima yang dianggap tidak memiliki daya tarik kuat.
Bejita Jadi Fokus Menurut Torishima
Menurut Kazuhiko Torishima, Bejita merupakan karakter Dragon Ball dengan potensi besar yang belum sepenuhnya dieksplorasi. Transformasinya dari rival utama Goku hingga perjalanan batinnya dianggap mampu menghadirkan dinamika cerita baru. Ia menilai sebuah seri atau film khusus Bejita bisa lebih diterima penggemar dibandingkan kelanjutan Dragon Ball Super maupun eksperimen seperti Daima.
Masa Depan Dragon Ball Masih Terbuka
Meski kritik Kazuhiko Torishima mengejutkan, Dragon Ball tetap memiliki basis penggemar yang luas. Perdebatan mengenai arah Dragon Ball Super pun semakin memanas. Bagi Torishima, harapan utama adalah keberanian studio memberikan panggung utama bagi Bejita. Dengan reputasi Dragon Ball yang terus hidup, wacana ini bisa menjadi titik balik penting bagi masa depan seri.
Rekomendasi
Uta Miyoshi Bikin Ulah di Disneyland, Eh Sekarang Malah Jadi Aktris Kondang!
1 hari yang lalu
Manga Hinako Note Berakhir, Mitsuki Fokus Bikin Manga Hentai
1 hari yang lalu
SMA di Jepang Buka Klub Idol Mirip Love Live
1 hari yang lalu
Kaget! Obsesi Idol Ternyata Pengaruhi Otak
1 hari yang lalu