Anime
Crunchyroll Dominasi Pasar Streaming Anime Amerika Utara, KADOKAWA Ungkap Tantangan Distribusi
Crunchyroll Dominasi Pasar Streaming Anime Amerika Utara, KADOKAWA Ungkap Tantangan Distribusi

Seputar Otaku - Layanan streaming anime di Amerika Utara, khususnya Crunchyroll, menjadi sorotan dalam wawancara terbaru majalah bisnis Jepang Toyo Keizai bersama Chief Anime Officer KADOKAWA, Daijo Kudo. Dalam wawancara tersebut, Kudo membahas kondisi bisnis anime luar negeri dan strategi pertumbuhan perusahaan di tengah perubahan besar industri streaming global.

Menurut Kudo, “ledakan” pendapatan yang sebelumnya dirasakan dari penjualan anime Jepang ke streamer Amerika kini sudah tidak sebesar dulu. Meskipun penjualan anime luar negeri masih tumbuh secara keseluruhan, perubahan lanskap di pasar Amerika membuat situasi menjadi lebih tidak pasti.

Penggabungan Funimation ke dalam Crunchyroll serta melemahnya pengaruh Sentai Filmworks/HIDIVE disebut sebagai faktor utama yang mengubah dinamika pasar.

“Dulu biaya hak distribusi meningkat karena banyaknya kompetitor. Sekarang, dengan berkurangnya kekuatan Sentai, pasar praktis dikuasai Crunchyroll dan beberapa pihak lain. Hal ini membuat negosiasi harga menjadi lebih panjang dan kompleks,” jelas Kudo.

Kudo menambahkan, dalam beberapa kasus, jika Crunchyroll tidak membeli hak distribusi, potensi pendapatan dari luar negeri menjadi sulit diprediksi. Oleh karena itu, KADOKAWA kini lebih berhati-hati dalam merencanakan strategi distribusi sejak tahap awal produksi anime.

“Kami berusaha menghindari skenario di mana judul tidak laku karena hanya mengandalkan Crunchyroll. Perlu ada strategi keluar yang jelas untuk setiap proyek anime,” ujarnya.

Salah satu poin penting yang diungkapkan Kudo adalah tantangan besar dalam memasarkan anime Boys’ Love (BL) ke pasar Amerika Utara. Walaupun genre ini memiliki penggemar setia, Crunchyroll dan platform serupa sulit memberikan kontribusi besar dalam monetisasi.

Strategi KADOKAWA untuk genre ini lebih difokuskan pada pasar Asia, Jepang, dan penjualan merchandise, alih-alih bergantung pada lisensi streaming di Amerika.

Meski tantangan ada, KADOKAWA tetap menjaga hubungan erat dengan Crunchyroll dan Aniplex (keduanya berada di bawah grup Sony). Bahkan, Sony baru-baru ini meningkatkan kepemilikan saham di KADOKAWA, yang membuka peluang kolaborasi strategis lebih dalam untuk memperluas IP anime secara global.

Selain itu, Netflix juga disebut sebagai pemain besar yang bersaing dengan Crunchyroll dalam mendominasi pasar anime global, meski mereka cenderung hanya melisensikan beberapa judul setiap musim.