Pasangan di Jepang Ditangkap Jual Kaset Bajakan Konser J-Pop
Pasangan di Jepang ditangkap karena menjual kaset bajakan konser band J-Pop Mrs Green Apple dan manga bajakan One Piece.


Jepang Geger: Pasangan Ditangkap karena Jual Kaset Bajakan Konser Pop Mrs Green Apple
Penegakan hukum di Jepang kembali menarik perhatian publik setelah seorang pria dan istrinya ditangkap karena dugaan penjualan kaset bajakan yang menampilkan konser band J-Pop ternama, Mrs Green Apple. Pasangan yang berdomisili di Tokyo ini terjerat hukum setelah menjual cakram DVD dan Blu-ray bajakan di pasar loak daring. Kasus ini tidak hanya mencoreng industri hiburan pop Jepang, tetapi juga memperlihatkan celah dalam distribusi konten bajakan di tengah era digital.
Pasangan yang ditangkap terdiri dari Akihiro Takayama (39), seorang eksekutif perusahaan asal Jepang, dan Chen Lili (37), seorang warga negara Tiongkok yang merupakan istrinya. Mereka ditangkap oleh pihak kepolisian Tokyo pada hari Selasa atas dugaan pelanggaran hak cipta. Takayama dan Chen Lili diduga menjual kaset bajakan berupa DVD dan Blu-ray konser band J-Pop Mrs Green Apple tanpa izin resmi antara bulan Juli hingga November tahun lalu. Penjualan tersebut dilakukan secara daring melalui platform pasar loak yang cukup populer di Jepang.
Dalam penggeledahan yang dilakukan oleh pihak berwenang di rumah dan gudang milik pasangan tersebut, ditemukan lebih dari 2.200 barang yang diduga bajakan. Selain cakram konser Mrs Green Apple, aparat juga menemukan produk tiruan dari seri manga populer One Piece. Fakta ini menunjukkan bahwa kasus yang menimpa mereka tidak hanya terbatas pada dunia musik J-Pop, tetapi juga merambah ke sektor manga, yang merupakan bagian penting dari budaya pop Jepang.
Menurut informasi dari kepolisian, pasangan ini menjual cakram bajakan tersebut dalam bentuk set, dengan harga berkisar antara 5.000 yen (sekitar $34) hingga 10.000 yen per set. Strategi mereka dalam menentukan harga membuat produk tiruan ini tampak meyakinkan bagi para penggemar J-Pop dan Mrs Green Apple yang mencari alternatif rekaman konser secara daring. Sayangnya, tindakan ini berdampak buruk bagi industri hiburan di Jepang, terutama dalam hal perlindungan hak cipta dan distribusi resmi.
Kasus ini terungkap setelah seorang wanita yang tinggal di Prefektur Ishikawa membeli satu set cakram bajakan dan menyadari adanya kejanggalan dibandingkan dengan cakram asli. Ia kemudian berkonsultasi dengan pihak kepolisian yang pada akhirnya menindaklanjuti laporan tersebut dan melakukan penyelidikan. Penemuan ini menjadi titik awal terbongkarnya aktivitas penjualan kaset bajakan yang dilakukan oleh pasangan tersebut, serta memperkuat komitmen Jepang dalam menegakkan hukum hak cipta di bidang musik dan pop culture.
Rekomendasi

Kebangkitan Politik Partai Sayap Kanan Populis Sanseito
52 menit yang lalu
Dukungan Kabinet PM Shigeru Ishiba Anjlok Usai Pemilu Jepang
54 menit yang lalu
Restoran di Jepang Terancam Tanpa Pekerja Asing
57 menit yang lalu
Persona 4 Revival Masuk Wishlist, SEGA Siapkan Kejutan
1 jam yang lalu