Tech
Harga Nintendo Switch 2 Dinilai Sesuai Kualitas oleh Shuntaro Furukawa
Harga Nintendo Switch 2 Dinilai Sesuai Kualitas oleh Shuntaro Furukawa

Nintendo Switch 2 dan Komitmen Kualitas Menurut Shuntaro Furukawa

Dalam industri gim yang terus berkembang, peluncuran Nintendo Switch 2 menjadi sorotan utama. Meski dibanderol dengan harga lebih tinggi dari konsol klasik seperti Famicom, Presiden Nintendo Shuntaro Furukawa menegaskan bahwa banderol tersebut mencerminkan kualitas dan fitur unggulan yang ditawarkan konsol terbaru ini. Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan ke-85, ia menanggapi kekhawatiran publik soal aksesibilitas harga terhadap anak-anak dan keluarga, serta memberikan gambaran menyeluruh mengenai pendekatan jangka panjang Nintendo terhadap generasi muda.

Komentar Shuntaro Furukawa Soal Harga Nintendo Switch 2

Menjawab pertanyaan dari para pemegang saham terkait harga Nintendo Switch 2 yang tergolong tinggi, Shuntaro Furukawa menegaskan bahwa harga tersebut merupakan refleksi dari pengalaman bermain yang ditawarkan. Menurut Presiden Nintendo tersebut, konsol ini dirancang untuk memberikan fleksibilitas bermain secara hybrid, baik di rumah maupun saat bepergian. Ia menambahkan bahwa berbagai fitur yang tertanam di dalam Nintendo Switch 2 menjadi penjelasan logis mengapa konsol ini lebih mahal dibandingkan konsol Nintendo terdahulu seperti Famicom.

 

Shuntaro Furukawa

 

Lebih lanjut, Shuntaro Furukawa menyatakan bahwa sejak awal pengembangan, Nintendo Switch 2 difokuskan untuk menghadirkan pengalaman bermain yang sebanding dengan harga yang dibayarkan pengguna. Kualitas grafis, kenyamanan bermain, serta dukungan terhadap berbagai jenis permainan membuat Nintendo Switch 2 layak mendapatkan perhatian lebih. Dengan pernyataan ini, Nintendo berharap publik dapat memahami keputusan harga yang diambil perusahaan.

Strategi Alternatif Nintendo untuk Anak-Anak

Walaupun mengakui bahwa harga Nintendo Switch 2 bisa menjadi hambatan bagi sebagian keluarga, Shuntaro Furukawa menekankan bahwa Nintendo tidak menutup akses anak-anak terhadap dunia dan karakter ikonik mereka. Presiden Nintendo menjelaskan bahwa perusahaan juga memperluas jangkauan melalui jalur alternatif yang lebih terjangkau seperti aplikasi mobile, taman bermain bertema Nintendo, film animasi, dan produk merchandise.

 

NS2

 

Menurut Shuntaro Furukawa, langkah ini merupakan bagian dari strategi Nintendo untuk memastikan anak-anak tetap bisa menjalin kedekatan dengan IP mereka sejak dini. Harapannya, ketika anak-anak sudah memiliki akses finansial atau teknologis yang lebih baik, mereka akan siap untuk beralih ke Nintendo Switch 2. Dengan cara ini, meskipun harga konsol utama tinggi, Nintendo tetap bisa menjangkau pasar anak-anak dan pemain muda secara luas.

Evaluasi Harga dan Promosi Ramah Keluarga

Mengakhiri pernyataannya dalam rapat tersebut, Shuntaro Furukawa menegaskan bahwa Nintendo tetap mempertimbangkan isu harga sebagai faktor penting yang mempengaruhi adopsi Nintendo Switch 2 di kalangan keluarga. Oleh karena itu, perusahaan berencana melakukan evaluasi lebih lanjut terhadap berbagai bentuk promosi dan inisiatif yang lebih ramah keluarga. Ini menjadi bentuk komitmen dari Presiden Nintendo agar produk mereka bisa tetap inklusif di tengah berbagai keterbatasan finansial konsumen.

Dalam kesempatan yang sama, Nintendo juga menyediakan transkrip lengkap rapat untuk publik, termasuk pembahasan mengenai proyek film terbaru, stok perangkat, serta isu aksesibilitas teknologi. Semua ini mencerminkan pendekatan transparan yang terus dijaga oleh perusahaan, termasuk dalam pengembangan dan distribusi Nintendo Switch 2.

Ketersediaan Switch 2 di Pasar Asia Tenggara

Konsol Nintendo Switch 2 secara resmi telah dirilis pada 5 Juni lalu dan akan mulai tersedia di beberapa negara Asia Tenggara seperti Malaysia dan Singapura pada 3 Juli, dengan harga sekitar Rp7 juta. Namun, untuk pasar Indonesia, belum ada distribusi resmi dari Nintendo. Oleh karena itu, harga jual di Indonesia sangat bergantung pada penjual pihak ketiga. Hal ini juga menjadi bagian dari tantangan dalam memastikan ketersediaan Nintendo Switch 2 bagi konsumen di tanah air.

Keputusan ini turut menunjukkan bahwa meskipun Nintendo belum masuk secara resmi ke Indonesia, minat terhadap Nintendo Switch 2 tetap tinggi, terlebih setelah pernyataan langsung dari Shuntaro Furukawa mengenai nilai dan kualitas produk tersebut. Masyarakat Indonesia pun diharapkan tetap waspada dalam memilih seller yang tepercaya untuk menghindari penipuan harga dan barang tidak resmi.

 

Sumber: ©︎ Gamebrott | Dok: © Gamebrott