Popularitas Game, terutama kategori Game Remake dan Game Remaster, menunjukkan pergeseran perilaku pemain dalam dua tahun terakhir. Lonjakan minat terhadap Game Remake memperlihatkan bahwa para pemain kini lebih tertarik pada pengalaman yang diolah ulang total dibanding versi peningkatan ringan ala Game Remaster, sehingga tren industri semakin memusatkan perhatian pada kualitas nostalgia yang dibangun ulang.

Game Remake Semakin Unggul dari Game Remaster

Penelitian terbaru mengungkap bahwa pengeluaran pemain untuk Game, khususnya Game Remake, mencapai dua kali lipat dibanding Game Remaster. Data dari Ampere Analysis menunjukkan bahwa dalam kurun 2024 hingga 2025, kombinasi rilis Game Remake dan Game Remaster berhasil menarik 72,4 juta pemain di Xbox, PlayStation, dan Steam. Penelitian tersebut juga mencatat bahwa total belanja pemain untuk Game premium maupun microtransaction mencapai 1,4 miliar dolar, di mana rata-rata pengeluaran untuk Game Remake tercatat 2,2 kali lebih tinggi dari Game Remaster.

Potensi Besar Game Remake dalam Menghidupkan Franchise Lama

Temuan ini menjelaskan betapa kuatnya daya tarik nostalgia yang dibangun ulang pada Game Remake, karena kategori Game tersebut dinilai mampu menghidupkan kembali franchise lama secara lebih efektif dibanding Game Remaster. Namun, pengembangan Game Remake membawa konsekuensi besar, mulai dari biaya produksi yang jauh lebih tinggi, strategi marketing yang lebih agresif, hingga durasi pengembangan yang lebih panjang. Berbeda dengan Game Remaster yang lebih cepat dan hemat biaya, namun kurang memberikan dampak engagement yang signifikan terhadap pemain Game modern.

Pengecualian Menarik dalam Dunia Game Remaster

Meskipun di rata-rata kalah pamor, beberapa Game Remaster justru mencetak prestasi besar dan sukses bersaing dengan Game Remake. Salah satu contohnya adalah “The Elder Scrolls IV Oblivion Remastered”, yang mencatat pengeluaran pemain mencapai 180 juta dolar. Performa Game tersebut semakin menonjol dengan 7 juta pemain aktif bulanan, menunjukkan bahwa eksekusi yang baik dapat menjadikan Game Remaster sebagai hit besar meski pasar lebih menyukai Game Remake.

Publisher Semakin Gencar Menggali Judul Lama untuk Game Remake dan Remaster

Menurut Katie Holt dari Ampere Analysis, publisher kini semakin aktif menggali katalog lama mereka untuk mencari judul yang layak diolah menjadi Game, entah sebagai Game Remake maupun Game Remaster. Namun, proses memilih apakah suatu judul perlu dibuat ulang total atau cukup diperbarui tidaklah sederhana. Publisher harus mempertimbangkan risiko investasi Game, umur konten untuk dijadikan Game Remake, serta dukungan platform dan strategi jangka panjang yang mempengaruhi posisi Game Remaster dalam franchise tersebut.

Sumber