Manga Kanojo Okarishimasu atau dikenal juga sebagai Rent a Girlfriend kembali ramai diperbincangkan di media sosial setelah Reiji Miyajima, sang kreator, memberikan tanggapan menarik terhadap kritik penggemar. Dalam pernyataannya, Reiji Miyajima mengungkap bahwa para karakter di manga Kanojo Okarishimasu sering bertindak tidak sesuai dengan arah cerita yang ia rencanakan. Hal ini memunculkan berbagai reaksi di kalangan pembaca, sekaligus memperlihatkan bagaimana perjalanan panjang manga tersebut masih terus menarik perhatian publik.

Reiji Miyajima dan Respons Tenang terhadap Kritik Penggemar

Reiji Miyajima, pencipta manga Kanojo Okarishimasu atau Rent a Girlfriend, menanggapi kritik penggemar dengan sikap yang santai. Setelah manga tersebut mencapai volume ke-42, banyak yang membandingkan panjangnya kisah ini dengan Dragon Ball, manga legendaris dengan jumlah volume yang sama. Dalam tanggapannya, Reiji Miyajima menulis bahwa para karakter dalam manga Kanojo Okarishimasu “tidak selalu berbuat sesuai keinginannya,” dan tanpa sadar, kisahnya telah berkembang sejauh ini.

Pernyataan Reiji Miyajima tersebut dianggap sebagian pembaca sebagai bentuk kerendahan hati dan keterbukaannya terhadap kritik. Namun, sebagian lain menilai bahwa komentar itu juga bisa diartikan sebagai ungkapan frustrasi terhadap alur cerita Kanojo Okarishimasu yang dianggap terlalu panjang. Meski demikian, dalam dunia manga seperti Rent a Girlfriend, perkembangan karakter yang dinamis sering kali menjadi hasil dari proses kreatif yang tidak sepenuhnya bisa dikontrol oleh sang penulis.

Perbandingan Manga Kanojo Okarishimasu dengan Dragon Ball

Kritik terhadap manga Kanojo Okarishimasu semakin ramai ketika seorang penggemar membandingkannya dengan Dragon Ball. Penggemar tersebut menyoroti bahwa dalam jumlah volume yang sama, Goku sudah menikah dan memiliki anak, sementara Kazuya dalam Rent a Girlfriend masih berjuang untuk menjalin hubungan dengan Chizuru. Komentar ini menjadi bahan lelucon di media sosial dan memancing diskusi di kalangan pembaca manga.

Reiji Miyajima tampaknya tidak terlalu menanggapi perbandingan tersebut secara emosional. Sebagai kreator manga Kanojo Okarishimasu, ia menyadari bahwa kisah romansa seperti Rent a Girlfriend memiliki dinamika yang berbeda dengan manga aksi seperti Dragon Ball. Oleh karena itu, perkembangan hubungan antarkarakter memerlukan waktu yang lebih lama dan kompleks untuk mencapai penyelesaian yang memuaskan.

Popularitas Manga Kanojo Okarishimasu di Tengah Kritik

Meskipun kerap menerima kritik, manga Kanojo Okarishimasu tetap menjadi salah satu seri romantis paling populer di Jepang. Popularitas Rent a Girlfriend tidak hanya terlihat dari penjualan manga, tetapi juga dari adaptasi animenya yang terus berlanjut hingga beberapa musim. Bagi Reiji Miyajima, panjangnya kisah Kanojo Okarishimasu merupakan bentuk dedikasi dalam menggambarkan pertumbuhan emosional setiap karakter.

Kisah yang berputar-putar justru menjadi ciri khas manga Kanojo Okarishimasu dan memperlihatkan bagaimana Reiji Miyajima tetap berkomitmen untuk melanjutkan cerita antara Kazuya dan Chizuru. Dengan tanggapan yang tenang terhadap kritik, Reiji Miyajima membuktikan bahwa ia masih memegang kendali atas arah Rent a Girlfriend, sembari tetap memberi ruang bagi karakternya untuk berkembang secara alami.

Sumber