Game Concord menjadi salah satu proyek ambisius yang justru berakhir dengan penutupan hanya satu tahun setelah perilisannya. Banyak gamer kala itu memberikan reaksi negatif terhadap game ini. Baru-baru ini, mantan developer mengungkap bahwa kegagalan Concord justru berasal dari buruknya manajemen dan strategi marketing.

Alasan Game Concord Disebut Gagal oleh Mantan Developer

Dalam sebuah podcast Life Well Wasted yang dikutip melalui Resetera, beberapa mantan karyawan berbicara mengenai perjalanan pengembangan game Concord. Mereka menghindari penyebutan langsung nama studio atau perusahaan dengan istilah seperti “the game” atau “the studio”. Namun, banyak pihak meyakini bahwa yang dimaksud adalah Firewalk Studio dan proyek game mereka, yaitu Concord.

Beberapa developer menjelaskan bahwa sejak awal, proyek game Concord menghadapi masalah besar. Antusiasme gamer saat pengumuman berubah menjadi reaksi kurang baik, jumlah pemain beta rendah, dan arah visi yang kerap berubah. Hal ini memperlihatkan bagaimana game yang dibangun dengan penuh usaha tetap bisa gagal bila manajemen dan marketing tidak berjalan dengan baik, meski kualitas Concord sebenarnya diyakini kuat.

Kesalahan Manajemen dan Marketing pada Game Concord

Mantan karyawan menekankan bahwa mereka mencintai proses bekerja di Firewalk Studio dan yakin terhadap potensi game Concord. Namun, menurut mereka, kegagalan terjadi karena lemahnya manajemen marketing serta visi akhir yang tidak jelas. Salah satu dari mereka bahkan mengaku menyesal karena tidak bisa menjelaskan kepada publik seperti apa sebenarnya game Concord, hingga akhirnya banyak gamer langsung menilainya buruk.

Selain itu, setelah perilisan resmi, game Concord dibanjiri komentar negatif. Beberapa mantan developer bahkan merasa para gamer seakan ingin melihat game tersebut gagal tanpa mempertimbangkan kerja keras orang-orang yang mengembangkannya. Inilah yang memperkuat anggapan bahwa strategi marketing dan komunikasi yang buruk mempercepat runtuhnya Concord di pasaran.

Perasaan Mantan Developer terhadap Game Concord

Walaupun proyek game Concord telah gagal, banyak mantan karyawan mengaku tetap merasa bangga pernah bekerja di Firewalk Studio. Mereka menyebut bahwa Firewalk berisi orang-orang bertalenta yang sebenarnya layak diberi kesempatan. Namun, kesalahan manajemen dan marketing yang mengiringi perjalanan Concord membuat kerja keras tim tidak membuahkan hasil.

Salah satu mantan developer mengatakan, “Saya sangat senang bisa bekerja dengan teman-teman di Firewalk Studios meskipun studio kami kini telah resmi ditutup dan dibubarkan.” Pernyataan ini menggambarkan bahwa kegagalan game Concord bukan karena kualitas tim, melainkan karena kesalahan besar pada manajemen proyek serta pemasaran.

Sumber