Kini Bayar Pajak di Shibuya Bisa Mendapat Gacha Currency di Game Monster Strike dan Kotodaman

Seputar Otaku - Mulai 25 Agustus 2025, Ward Shibuya di Tokyo meluncurkan program unik yang langsung menarik perhatian para gamer. Lewat skema Furusato Nozei (program donasi pajak daerah), warga kini bisa mendapatkan hadiah berupa mata uang dalam game (gacha currency) untuk judul populer seperti Monster Strike dan Kotodaman.

Furusato Nozei sendiri memungkinkan wajib pajak memilih daerah tertentu untuk menerima sumbangan pajak mereka. Sebagai gantinya, donatur biasanya menerima kompensasi khas daerah, seperti beras premium, daging wagyu, atau kerajinan lokal.

Namun, Shibuya kini melangkah lebih jauh dengan menghadirkan kompensasi digital berupa “Orbs” (Monster Strike) dan “Rainbow Kotodama” (Kotodaman). Sistem ini bekerja dengan memberikan kode serial setelah donasi, yang bisa ditukarkan menjadi gacha currency langsung di dalam game.

本日(8/25)より渋谷区のふるさと納税の返礼品として
「オーブ」が登場🙌✨

寄付後に送付されるシリアルコードを使用することで、
寄付金額に応じた個数のオーブを獲得できます🌟

申し込みサイトなどの詳細はこちら👇https://t.co/i0hOrsfqiE#モンスト pic.twitter.com/4TJKB8n4UH

— モンスターストライク公式(モンスト) (@monst_mixi) August 25, 2025

Ada tiga opsi donasi yang ditawarkan, yakni sekitar ¥1 juta, ¥3 juta, dan ¥5 juta per tahun, memberi fleksibilitas bagi warga untuk memilih sesuai kemampuan.

Seorang pemain Monster Strike di media sosial X (Twitter) menilai bahwa nilai Orbs yang didapat lewat skema ini bahkan lebih menguntungkan dibanding membelinya langsung di toko dalam game. Hal ini menjadikan program Shibuya sebagai langkah yang bukan hanya inovatif, tapi juga menggiurkan bagi komunitas gamer.

ふるさと納税の仕組みがわからない人にざっくり説明すると
50,000円寄付したら、来年支払う住民税が48,000円減って、そこにプラスしてオーブが250個貰える
実質2000円でオーブ250個分だから課金するよりは得だよ。
年収によってふるさと納税ができる上限があるから全員50,000円できるわけじゃないけど

— Tt (@tetutetuyuyuyu) August 25, 2025

Meski begitu, muncul pula kekhawatiran. Penggunaan insentif berupa mata uang virtual dianggap terlalu mirip dengan uang tunai, sehingga bisa memicu pola konsumtif atau bahkan dianggap sebagai pintu masuk bentuk baru “gacha gambling” dalam kebijakan publik.

Dengan inisiatif ini, Shibuya menjadi wilayah modern pertama di Jepang yang menggabungkan sistem pajak dengan konten digital berbasis gacha. Jika sukses, langkah ini bisa menjadi contoh baru bagaimana pemerintah daerah menarik minat masyarakat, terutama generasi muda, untuk berpartisipasi aktif dalam sistem pajak.