Kredit Pajak Webtoon dari Pemerintah Korea Selatan

Kebijakan baru dari Pemerintah Korea Selatan membuka peluang besar bagi industri komik digital. Dengan memperkenalkan kredit pajak untuk webtoon, pemerintah ingin mendorong pertumbuhan sektor kreatif sekaligus memperkuat daya saing global. Kredit pajak ini akan berlaku dari tahun fiskal 2025 dan menjadi bagian dari reformasi pajak nasional yang diumumkan oleh Kementerian Ekonomi dan Keuangan.

Langkah Nyata Pemerintah Korea Selatan untuk Industri Webtoon

Pemerintah Korea Selatan mengambil langkah strategis dalam mendukung industri webtoon melalui kebijakan kredit pajak yang diumumkan pada 31 Juli 2025. Dengan tujuan memperkuat posisi webtoon sebagai bagian dari ekspor budaya, Pemerintah Korea Selatan menetapkan insentif bagi para kreator yang menghasilkan konten digital berkualitas tinggi. Skema ini merupakan bagian dari reformasi pajak nasional yang akan mulai berlaku pada tahun fiskal 2025 dan diharapkan mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif.

Langkah pemberian kredit pajak ini menunjukkan pengakuan terhadap peran penting webtoon dalam menyebarkan budaya Korea ke tingkat global. Pemerintah Korea Selatan menilai bahwa industri ini merupakan bagian dari soft power yang efektif dan mendunia. Dengan kebijakan tersebut, diharapkan akan tercipta iklim yang kondusif bagi pertumbuhan kreator lokal dan memperluas pengaruh webtoon di pasar internasional.

Kebijakan kredit pajak ini juga membuktikan keseriusan Pemerintah Korea Selatan dalam memberikan dukungan konkrit bagi sektor digital kreatif. Tidak hanya menjadi kebijakan ekonomi, langkah ini juga menjadi bagian dari strategi budaya yang berkelanjutan untuk memperkuat posisi webtoon sebagai kekuatan ekspor konten yang menjanjikan.

Skema Kredit Pajak Webtoon yang Berlaku hingga 2028

Skema kredit pajak yang ditawarkan akan bergantung pada ukuran perusahaan dalam industri webtoon, sesuai dengan ketentuan Pemerintah Korea Selatan. Perusahaan besar akan menerima insentif sebesar 10% dari biaya produksi, sedangkan usaha kecil dan menengah (UKM) akan mendapatkan potongan lebih besar, yaitu 15%. Kebijakan ini akan diberlakukan untuk biaya yang dikeluarkan pada tahun fiskal saat webtoon tersebut dirilis secara daring.

Namun demikian, tidak semua biaya produksi dapat dimasukkan dalam skema kredit pajak ini. Hanya biaya yang terkait langsung dengan perencanaan dan produksi yang akan dihitung, termasuk biaya tenaga kerja, lisensi novel sumber, serta perangkat lunak produksi webtoon. Sementara itu, biaya promosi dan pemasaran tidak termasuk dalam cakupan kredit pajak yang ditetapkan oleh Pemerintah Korea Selatan.

Dengan masa berlaku hingga akhir tahun 2028, skema ini memberi waktu cukup panjang bagi pelaku industri webtoon untuk merencanakan proyek-proyek mereka dengan lebih strategis. Melalui pendekatan selektif terhadap biaya yang dapat diklaim, Pemerintah Korea Selatan ingin memastikan bahwa insentif ini benar-benar diarahkan untuk mendukung proses penciptaan konten yang inovatif dan berkualitas tinggi.

Dukungan Pemerintah Korea Selatan terhadap Soft Power Budaya

Kebijakan kredit pajak untuk industri webtoon ini merupakan bukti nyata dukungan Pemerintah Korea Selatan terhadap potensi ekonomi dan budaya dari sektor konten digital. Dengan memberikan insentif fiskal, pemerintah ingin memastikan bahwa industri ini tidak hanya berkembang di dalam negeri, tetapi juga mampu bersaing secara global sebagai representasi budaya Korea yang modern.

Langkah ini juga mempertegas komitmen Pemerintah Korea Selatan untuk menjadikan webtoon sebagai bagian integral dari strategi soft power nasional. Dengan menyediakan dana dukungan melalui kredit pajak, mereka tidak hanya mendorong kreativitas tetapi juga memfasilitasi penyebaran budaya melalui media digital yang terus berkembang pesat.

Secara keseluruhan, kebijakan kredit pajak ini menjadi bagian penting dari strategi jangka panjang Pemerintah Korea Selatan dalam mengembangkan industri webtoon sebagai ekspor budaya unggulan. Diharapkan, dengan dukungan kebijakan ini, semakin banyak karya inovatif yang dapat muncul dari para kreator dan membuka pasar baru bagi konten digital Korea Selatan.