Kabar gembira bagi pencinta anime dan karya klasik Studio Ghibli datang dari CBI Pictures, yang secara resmi mengumumkan bahwa film Grave of the Fireflies akan kembali menghiasi layar lebar di bioskop Indonesia. Film legendaris yang mengaduk emosi ini direncanakan mulai tayang pada 29 Agustus 2025 mendatang. Kabar ini tentu menjadi momentum penting bagi para penggemar Studio Ghibli, mengingat film ini menyimpan nilai sejarah yang mendalam serta telah dikenal sebagai salah satu mahakarya dalam dunia anime dan film internasional.

Penayangan Perdana Grave of the Fireflies di Bioskop Indonesia

CBI Pictures secara resmi mengumumkan bahwa Grave of the Fireflies akan tayang di bioskop Indonesia pada tanggal 29 Agustus 2025. Film yang dikenal luas sebagai salah satu karya terbaik dari Studio Ghibli ini, menjadi bagian dari rencana distribusi ulang film-film Ghibli di kawasan Asia Tenggara. Sebelumnya, rencana ini dikabarkan akan berlangsung pada akhir tahun 2024, namun akhirnya diundur menjadi tahun 2025. Kembalinya anime legendaris ini ke layar lebar Indonesia tentu menjadi momen istimewa bagi penggemar film klasik dan animasi Jepang.

Kisah Mengharukan Seita dan Setsuko dalam Film Studio Ghibli

Grave of the Fireflies atau yang dikenal di Jepang sebagai “Hotaru no Haka” adalah film anime yang diadaptasi dari novel cerita pendek karya Akiyuki Nosaka. Kisah ini menceritakan dua kakak beradik, Seita dan Setsuko, yang berjuang untuk bertahan hidup di tengah situasi Perang Dunia ke-2. Penggambaran penderitaan anak-anak dalam masa perang menjadikan film ini sebagai salah satu karya paling menyayat hati dalam sejarah anime. Disutradarai oleh Isao Takahata, film ini pertama kali dirilis oleh Studio Ghibli pada tahun 1988, dan sejak itu dikenal luas sebagai salah satu karya terbaik dalam katalog CBI Pictures dan Ghibli yang penuh makna kemanusiaan.

Asal Usul Cerita dan Versi Adaptasi Lainnya

Cerita Grave of the Fireflies berakar dari pengalaman pribadi Akiyuki Nosaka, yang kehilangan ayah dan adiknya selama Perang Dunia ke-2. Novel ini pertama kali diterbitkan pada tahun 1967 di majalah bulanan Oru Yomimono dan kemudian diadaptasi menjadi anime oleh Studio Ghibli. Selain versi animasi yang akan diputar oleh CBI Pictures di bioskop Indonesia, terdapat pula dua versi live action yang dirilis masing-masing pada tahun 2005 dan 2008. Kisah ini juga telah diterbitkan dalam bentuk buku oleh Odise Books di Indonesia, dengan ukuran 12 x 18 cm dan ketebalan 144 halaman, mencakup beberapa cerita pendek lainnya. Versi film tahun 1988 juga tersedia di Netflix lengkap dengan dubbing Bahasa Indonesia, menjadikan karya ini tetap relevan di berbagai media.

Perjalanan Grave of the Fireflies Menuju Bioskop Indonesia

Penayangan film Grave of the Fireflies ini bukan kali pertama karya Studio Ghibli hadir di layar lebar tanah air. Sebelumnya, pada tahun 2017 dan 2018, film-film Ghibli sempat diputar dalam acara The World of Ghibli Jakarta. Namun, penayangan kali ini berbeda karena merupakan bagian dari program distribusi ulang oleh CBI Pictures, yang menjanjikan pengalaman sinematik langsung di bioskop Indonesia bagi penikmat anime dan karya klasik Jepang. Dengan hadirnya kembali film ini, generasi baru kini berkesempatan untuk menyaksikan langsung kisah menyentuh Seita dan Setsuko dalam format layar lebar yang lebih imersif.